Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Grobogan

adiwiyata 2Grobogan - Sabtu (18/01/2020) dilaksanakan kegiatan evaluasi dan review sekolah adiwiyata. Bertempat di SMP Negeri 1 Penawangan acara dibuka oleh Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan Lingkungan Hidup DLH Kabupaten Grobogan Sugiyanto, SKM, M.Kes. ditemani oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Penawangan Eddy Widodo, S.Pd., M.Pd. dengan narasumber Slamet Sugiyono, M.Pd yang berhasil mengantarkan SMA Negeri 1 Toroh meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri.

Adiwiyata mempunyai pengertian sebagai tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup kita dan menuju kepada cita‐cita pembangunan berkelanjutan. Tujuan program Adiwiyata adalah mewujudkan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Adiwiyata merupakan salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Diharapkan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat dan menghindari dampak lingkungan yang negatif
(KLH RI, 2012: 20)

adiwiyata 1

Dalam kegiatan partisipatif, seluruh komponen sekolah diharapkan berpartisipasi aktif dalam kegiatan aksi lingkungan hidup yang dilakukan oleh pihak luar sekolah, membangun kemitraan (pemerintah, swasta, LSM) dalam pengembangan pendidikan lingkungan hidup, serta dapat menciptakan kegiatan ekstrakulikuler/kulikuler yang men dukung pengembangan PLH. Pengembangan dan pengelolaan sarana pendukung sekolah juga merupakan indikator penting yang harus diperhatikan. Kegiatan yang dilakukan dapat berupa pengembangan fungsi kualitas sarana pendukung sekolah; peningkatan kualitas pengelolaan lingkungan di dalam dan di luar kawasan sekolah, termasuk sanitasi, kantin sekolah; peningkatan upaya penghematan energi, air, alat tulis; pengembangan sistem pengelolaan sampah; maupun pengembangan apotik hidup dan taman sekolah.
 
Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup, terdapat tiga tahap penilaian penghargaan Adiwiyata, yang meliputi: Desk evaluation/document review, Evaluasi lapangan, dan penilaian akhir. Desk evaluation/document review merupakan penilaian kuesioner yang berisi existing kondisi tentang 4 indikator dengan proporsi 40%-30%-20%-10%. Tahap evaluasi lapangan merupakan observasi dan wawancara mendalam dengan seluruh warga sekolah yang relevan terkait 4 indikator. Sedangkan penilaian akhir merupakan gabungan penilaian terhadap dokumen dan kunjungan lapangan. Pembinaan Adiwiyata merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh organisasi/lembaga atau pihak lainnya melakukan pembinaan dalam meningkatkan pencapaian kinerja program adiwiyata yang berdampak positif terhadap perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Tujuannya antara lain untuk Meningkatkan kapasitas sekolah untuk mewujudkan sekolah Adiwiyata, meningkatkan kapasitas kelembagaan dan sumberdaya manusia dalam pengelolaan program Adiwiyata, serta meningkatkan pencapaian kinerja pengelolaan Adiwiyata baik di propinsi maupun di kabupaten/kota termasuk sekolah dan masyarakat sekitarnya.

 


Deprecated: Directive 'allow_url_include' is deprecated in Unknown on line 0